Raden Noer Rahmad ingin memiliki masjid sendiri di Desa Sendangduwur. Beliau kemudian mendapat kabar kalau seorang janda di Mantingan menjual masjidnya. Raden Noer Rahmad memutuskan pergi ke Mantingan dengan niat hendak membeli masjid tersebut. Namun, Mbok Rondo Mantingan mengatakan kalau Raden Noer Rahmad boleh mengambil masjid itu secara cuma-cuma dengan syarat beliau harus mampu memboyongnya sendirian dari Mantingan ke Sendangduwur. Syarat tersebut dirasa berat oleh Raden Noer Rahmad, sehingga beliau pulang dan bertapa di bukit Sedayu. Dari pertapaannya itu, Raden Noer Rahmad mendapat petunjuk dari Allah agar menyanggupi syarat Mbok Rondo Mantingan. Akhirnya Raden Noer Rahmad Kembali ke Mantingan untuk meminta masjid tersebut. Atas kuasa Allah, masjid tersebut dapat dibawa terbang oleh Raden Noer Rahmad dari Mantingan ke Sendangduwur.
Kemudahan dan Layanan
Jadilah Bagian dari Petualangan Luar Biasa di Daerah Kami!